Perubahan Kebijakan Strategis dan Taktis



Perubahan Kebijakan Strategis dan Taktis

baru di bidang transportasi Prijono Sugiarto mengungkapkan perlunya pengembangan bisnis Astra ke cabang infrastruktur. Hal ini sejalan dengan ambisi dan tema acara pergantian tahun kali ini, yaitu ‘Bringing Up the Next Landscape’ untuk terus mengembangkan sayap ke ranah bisnis yang cenderung lebih stabil pertumbuhannya dan resisten terhadap gejolak ekonomi global.Berbagai proyek infrastruktur tersebut di antaranya adalah
ekspansi tol Semarang – Solo dan proyek pembangkit listrik 2 x 1000 MW Tanjung Jati di Jepara Jawa Tengah untuk memenuhi kebutuhan listrik yang semakin tinggi. Selain dari sudut pandang bisnis, berbagai proyek infrastruktur tersebut juga merupakan perwujudan perjalanan Astra menuju perusahaan kebanggaan bangsa. Ini adalah predikat yang pantas disandang oleh perusahaan yang tidak memikirkan keuntungan semata tapi yang juga menunjukkan tanggung jawab serta memberikan manfaat nyata terhadap masyarakat, lingkungan dan negara tempatnya bernaung. “Mari kita membawa Astra menjadi perusahaan yang terbaik, yang terdepan dan dengan semangat yang selalu ingin memberi kembali kepada negeri kita tercinta ini,” ujar Prijono Sugiarto. Tahun 2016 merupakan tahun terakhir dari fase ke-2 perjalanan Astra International menuju Goal 2020, yaitu of the Nation. Untuk mencapai tujuan tersebut, Prijono Sugiarto menekankan tiga strategi utama, yaitu:
• Competitiveness of Products and Services untuk menghasilkan produk dan layanan yang kompetitif dengan nilai tambah signifikan kepada pelanggan.
• Customer Intimacyuntuk menjaga kedekatan dengan pelanggan serta memahami cara pandang pasar.
• Implementasi tiga ‘C’ secara konsisten, yaitu Cost Efficiency - Capitalisation on Integrated Value Chain - Capital Productivity untuk meningkatkan efisiensi produksi dengan memanfaatkan modal dan sumber daya secara optimal.

Di akhir kata sambutannya, Prijono Sugiarto menyampaikan apresiasinya melalui analogi Astra International sebagai sebuah rumah yang dapat terus berfungsi dengan baik karena kerja keras para Insan Astra sebagai penghuninya, yang seiring dengan perkembangannya akan kembali memberikan manfaat dan kenyamanan bagi para penghuninya. Sebagai penutup acara, Astra International menyuguhkan penampilan vocal group
Astra Vocalizto, yang telah memperoleh banyak prestasi di berbagai
kompetisi seni. Persembahan dari Astra Vocalizto dengan pilihan lagu
yang membangkitkan semangat diakhiri dengan sorak sorai dari segenap Insan Astra untuk menunjukkan kesiapan menghadapi 2016. Kesatuan segenap Insan Astra sebagai keluarga besar juga ditunjukkan dalam sesi ramah tamah dan foto bersama dengan para direksi serta jajaran eksekutif Astra.

          Grup Astra kembali mengadakan forum komunikasi dengan tema ‘Bringing Up The Next Landscape’ untuk mempersiapkan Astra sebagai perusahaan, dan para eksekutifnya sebagai individu, untuk menghadapi dan kembali menaklukkan tahun 2016. Forum awal tahun ini mengundang figur penting dari internal Grup Astra dan dari pemerintahan untuk menelaah lebih dalam tantangan serta potensi untuk kepentingan Indonesia dan Grup Astra. Mereka adalah Chief Corporate Communications, Social Responsibility & SecurityAstra International Pongki Pamungkas, Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nila Farid Moeloek serta pengamat politik dan keamanan Andi Widjajanto. Pongki Pamungkas, Nina Moeloek dan Andi Widjajanto berbincang akrab dengan para eksekutif Grup Astra lainnya dalam satu meja sebelum diminta untuk memberikan materinya masing-masing.Dalam sambutannya, Pongki Pamungkas menyampaikan harapan Grup Astra untuk menjadi lebih baik pada 2016. Ia juga menekankan rencana jangka panjang Astra hingga 2020 untuk sukses menjadi Pride of the Nation. Pongki Pamungkas menuturkan kebijakan Grup Astra dalam beberapa bidang di 2016. Kebijakan pertama dalam hal informasi berupa peningkatan penyebaran informasi kegiatan Grup Astra secara positif di berbagai media, peraturan penggunaan logo Astra International dan Grup Astra, optimalisasi sumber daya internal, persiapan menyambut ulang tahun Astra yang ke-60 dan peningkatan kualitas dan intensitas hubungan dengan pemerintahan dan media.Untuk bidang lingkungan, kesehatan dan keamanan, yaitu implementasi Astra Green Company(AGC) dengan minimal peringkat hijau dan peringkat biru untuk kategori manufaktur, pertambangan dan perkebunan, lalu upaya mencapai Zero Workplace Accident. Ditargetkan juga efisiensi sumber daya alam, energi dan penurunan gas rumah kaca sebesar 2% per satuan produk dari tahun 2015 serta penerapan AGC untuk mencapai sustainable consumption and production.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Visi Misi dan Tujuan Strategi PT. Mayora Indah Tbk,

Gambar
    Profil PT. Mayora Indah Tbk.   Sejak pertama kali didirikan pada tahun 1977, PT Mayora Indah Tbk telah menjadi salah satu industri makanan penting di Indonesia. Sebagai hasil dari pertumbuhan negara di bidang ekonomi dan pergeseran pola konsumtif terhadap produk sosial yang lebih praktis, PT Mayora menawarkan pertumbuhan pesat selama bertahun-tahun.   Visi dan Misi     Visi   Menjadi produsen makanan dan minuman yang berkualitas dan terpercaya di mata konsumen domestik maupun internasional dan menguasai pangsa pasar terbesar dalam kategori produk sejenis.   Misi   Dapat memperoleh Laba Bersih Operasi diatas rata rata industri dan memberikan value added yang baik bagi seluruh stakeholders Perseroan. Dapat memberikan kontribusi positif terhadap lingkungan dan negara dimana Perseroan berada. Sumber: http://www.Mayoraindah.co.id/profil/visi-dan-misi/ Nilai – Nilai Perusahaan 1.     ...
Baca selengkapnya

PT. Mayora Indah Tbk,

Gambar
  Planning ( Perencanaan)  PT Mayora Indah Tbk  adalah perusahaan Fast Moving Consumer Goods yang mempunyai inti usaha dibidang makanan. Mayora Group adalah salah satu kelompok bisnis produk konsumen di Indonesia , yang didirikan pada tanggal 17 Februari 1977 . Perusahaan ini telah tercatat di Bursa Efek Jakarta sejak tanggal 4 Juli 1990 . Produksi dari PT Mayora Indah Tbk berbagai jenis kebutuhan pasar seperti biskuit, permen, wafer, cokelat, makanan kesehatan dan juga kopi. Mayora Group telah semakin berubah dari industri rumah biskuit rendah hati menjadi salah satu Perusahaan terbesar Cepat Konsumen Pindah Barang dengan 13 Pabrik dan lebih dari 25.000 karyawan. PT Mayora Indah Tbk akan berusaha memberikan kontribusi positif bagi lingkungan dan negara tempat perusahaan beroperasi dan  PT Mayora Indah Tbk telah membuktikan dirinya sebagai produsen yang berkualitas dengan mendapatkan penghargaan op 100 Perusahaan Eksportir di Indonesia dari majalah ...
Baca selengkapnya

Penerapan Teknologi dan sistem informasi PT Indosat,Tbk

Artikel PT.Indosat,Tbk Sejarah PT. INDOSAT Tbk Indosat didirikan pada tahun 1967 sebagai Perusahaan Modal Asing, dan memulai operasinya pada tahun 1969. Pada tahun 1980 Indosat menjadi Badan Usaha Milik Negara yang seluruh sahamnya dimiliki oleh Pemerintah Indonesia. Hingga sekarang, Indosat menyediakan layanan seluler, telekomunikasi internasional dan layanan satelit bagi penyelenggara layanan broadcasting. PT Satelit Palapa Indonesia (Satelindo) didirikan pada tahun 1993 di bawah pengawasan PT Indosat. Satelindo beroperasi pada tahun 1994 sebagai operator GSM. Pendirian Satelindo sebagai anak perusahaan Indosat menjadikannya sebagai operator GSM pertama di Indonesia yang mengeluarkan kartu prabayar Mentari dan pascabayar Matrix. Pada tanggal 19 Oktober 1994 Indosat mulai memperdagangkan sahamnya di Bursa Efek di Indonesia,[2] dan Amerika Serikat New York Stock Exchange. Indosat merupakan perusahaan pertama yang menerapkan obligasi dengan konsep syariah pada tahun 2002....
Baca selengkapnya