Mengapa Manajemen harus ada dalam Organisasi
Mengapa manajemen harus ada dalam
organisasi
Manajemen dibutuhkan oleh semua
organisasi, karena tanpa manajemen semua usaha akan sia-sia dan pencapaian
tujuan akan lebih sulit. Ada tiga alasan utama diperlukannya manajemen:
~ Untuk mencapai tujuan. Manajemen dibutuhkan untuk mencapai tujuan organisasi dan pribadi.
~ Untuk menjaga keseimbangan di antara tujuan-tujuan yang saling bertentangan. Manajemen dibutuhkan untuk menjaga keseimbangan antara tujuan-tujuan, sasaran-sasaran dan kegiatan-kegiatan yang saling bertentangan dari pihak-pihak yang berkepentingan di dalam organisasi, seperti pemilik dan karyawan, maupun kreditur, pelanggan, konsumen, supplier, serikat kerja, assosiasi perdagangan, masyarakat dan pemerintah.
~ Untuk mencapai tujuan. Manajemen dibutuhkan untuk mencapai tujuan organisasi dan pribadi.
~ Untuk menjaga keseimbangan di antara tujuan-tujuan yang saling bertentangan. Manajemen dibutuhkan untuk menjaga keseimbangan antara tujuan-tujuan, sasaran-sasaran dan kegiatan-kegiatan yang saling bertentangan dari pihak-pihak yang berkepentingan di dalam organisasi, seperti pemilik dan karyawan, maupun kreditur, pelanggan, konsumen, supplier, serikat kerja, assosiasi perdagangan, masyarakat dan pemerintah.
Untuk mencapai efisiensi dan
efektivitas. Suatu kerja organisasi dapat diukur dengan banyak cara yang
berbeda. Salah satu cara yang umum adalah efisiensi dan efektivitas.
Efisiensi dan Efektivitas
Dua konsepsi utama untuk mengukur
prestasi kerja (performance) manajemen adalah efisiensi dan efektivitas.
Efisiensi adalah kemampuan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dengan benar.
Ini merupakan konsep matematik, atau merupakan perhitungan ratio antara
keluaran (output) dan masukan (input). Seorang manajer efisien adalah seorang
yang mencapai keluaran yang lebih tinggi (hasil produktivitas, performance)
dibanding masukan-masukan (tenaga kerja, bahan, uang, mesin dan waktu) yang
digunakan. Dengan kata lain, manajer yang dapat meminimumkan biaya penggunaan
sumber daya untuk mencapai keluaran yang telah ditentukan disebut manajer yang
efisien. Atau sebaliknya, manajer disebut efisien bila dapat memaksimumkan
keluaran dengan jumlah masukan yang terbatas.
Efektivitas merupakan kemampuan untuk
memilih tujuan yang tepat atau peralatan yang tepat untuk mencapai tujuan yang
telah ditetapkan. Dengan kata lain, seorang manajer efektif dapat memilih
pekerjaan yang harus dilakukan atau metoda (cara) yang tepat untuk mencapai
tujuan.
Menurut ahli manajemen Peter Drucker efektivitas adalah melakukan pekerjaan yang benar (doing the right things), sedang efisiensi adalah melakukan pekerjaan dengan benar (doing things right). Bagi para manajer, pertanyaan yang paling penting adalah bukan bagaimana melakukan pekerjaan dengan benar, tetapi bagaimana menemukan pekerjaan yang benar untuk dilakukan, dan memusatkan sumber daya dan usaha pada pekerjaan tersebut. [1] Seorang manajer yang bersikeras untuk memproduksi hanya mobil-mobil besar, sedang permintaan masyarakat justru ditujukan pada mobil-mobil kecil adalah manajer yang tidak efektif, walaupun produksi mobil-mobil besar tersebut dilakukan dengan efisien
Menurut ahli manajemen Peter Drucker efektivitas adalah melakukan pekerjaan yang benar (doing the right things), sedang efisiensi adalah melakukan pekerjaan dengan benar (doing things right). Bagi para manajer, pertanyaan yang paling penting adalah bukan bagaimana melakukan pekerjaan dengan benar, tetapi bagaimana menemukan pekerjaan yang benar untuk dilakukan, dan memusatkan sumber daya dan usaha pada pekerjaan tersebut. [1] Seorang manajer yang bersikeras untuk memproduksi hanya mobil-mobil besar, sedang permintaan masyarakat justru ditujukan pada mobil-mobil kecil adalah manajer yang tidak efektif, walaupun produksi mobil-mobil besar tersebut dilakukan dengan efisien
Opini :
Menurut
saya manajemen dalam organisasi itu penting, karena manajemen dan organisasi
itu masih berkaitan.
Komentar
Posting Komentar